Test Footer 1

Showing posts with label Hijab. Show all posts
Showing posts with label Hijab. Show all posts

Saturday 6 April 2013

Gudang

Siapa Wanita Berjilbab Indonesia Tercantik?




Siapa wanita berjilbab Indonesia paling cantik? Nina Septiani jawabnya! Bagaimana kisah Nina dinobatkan sebagai wanita berjilbab tercantik?  
Ceritanya, setelah menjalani proses karantina di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, 20 finalis "World Muslimah Beauty" ini memasuki babak grand final.
Ajang World Muslimah Beauty 2012 ini bertujuan untuk mencari seorang ikon perempuan muslimah yang memenuhi syarat 3S (smart, sholeha, dan stylish).
Eka Santi, Founder World Muslimah Beauty mengungkapkan, ajang ini juga bertujuan untuk memperluas eksistensi muslimah dalam berbagai bidang. "Ajang ini juga menjadi barometer pengukuhan adanya duta muslimah sejagat yang bisa jadi panutan para perempuan di dunia dalam menjalankan syariah Islam," tukas Eka dalam acara grand final World Muslimah Beauty 2012 di Hall B, Jakarta Convention Center, Sabtu (15/9/2012) lalu.
Acara grand final dibuka dengan pembacaan ayat suci Al Quran yang dilafalkan oleh 20 finalis. Untuk bersaing memperebutkan mahkota "Muslimah Beauty "Crown of Modesty" ke-20 finalis ini diharuskan tampil cantik dalam balutan busana muslim yang santun, pandai mengaji, memiliki kepedulian tinggi pada sesama, santun, dan multitalenta.
Para finalis ini pun berlenggak lenggok sopan di atas panggung dengan balutan busana rancangan Dian Pelangi, Adhy Ali, Bilqis by Tuti Adib, Nuniek Mawardi dan lain-lain. Setelah menimbang berbagai hal dimulai dari karantina dan beberapa penilaian lainnya, dewan juri yang terdiri dari Nanang Qosim Yusuf (Master Trainer The7Awareness), Inneke Koesherawati (Brand Ambassador Wardah Cosmetics), Dian Pelangi (Desainer), Hj. Maria Ulfah (Qoriah Internasional) dan Samira El Kandousi (Presenter TV berhijab NTR TV, Belanda) memilih 10 finalis yang masuk ke babak selanjutnya.
Selanjutnya, 10 finalis menunjukkan berbagai kemampuan mereka kepada dewan juri. Kemampuan yang ditunjukkan sangat bervariasi mulai dari kegiatan menjahit, mengolah barang bekas, menyanyi, dan mengaji. Namun, ada beberapa peserta yang menunjukkan kemampuan yang sangat mengagumkan seperti karate, programer game anak-anak, sampai bermain hoki.
"Ini merupakan salah satu bukti bahwa berhijab bukanlah sebuah alasan untuk membatasi diri melakukan berbagai hal positif seperti olahraga," ungkap Al Khansa Shalihah, salah satu finalis yang pernah menjadi juara hoki saat bertanding di Amerika Serikat.

Dari 10 finalis, kemudian dipilih lima finalis yang akan memperebutkan posisi tiga besar Muslimah Beauty. Dalam balutan busana muslim karya Malik Moestaram, tiga orang finalis, Dwi Handayani Syah Putri, Anggun Hiasyah, dan Nina Septiani Hadiputri Kardjono terpilih menduduki posisi tiga besar.
Dalam sesi terakhir penentuan pemenang World Muslimah Beauty ini, tiga finalis diharuskan menjawab pertanyaan para dewan juri.
Akhirnya, Dika Restyani (Muslimah Beauty 2011) harus melepaskan Crown of Modesty rancangan Reny Feby Jewellry dan selempang Muslimah Beauty yang terbuat dari sutera organsa rancangan Dian Marina kepada Nina Septiani Hadiputri Kardjono, sebagai World Muslimah Beauty 2012.
"Tugas sebagai Muslimah Beauty tidaklah mudah, namun sangat menyenangkan karena dilakukan dengan ihklas untuk Allah. Dan saya tidak menyesal, cuti kuliah untuk fokus menjalankan tugas ini, semoga Nina bisa melanjutkan tugas dengan lebih baik sebagai ikon Muslimah," tukas Dika.
Dwi Handayani Syah Putri menjadi runner-up pertama dan Anggun Hiasyah menjadi runner-up kedua. Selain itu,beberapa kategori spesial seperti The Most Favorite Muslimah Beauty yang dipilih secara online diraih oleh Ratna Laras Cantika, The Best Video Al Quran diraih oleh Rr. Tasya Putri Wulandari Gunoto, dan The Most Talented diraih oleh Al Khansa Shalihah. [mR]
Read More
Gudang

Tips Make Up Untuk yang Berjilbab



Saat ini banyak sekali kaum wanita yang memutuskan untuk memutuskan untuk berjilbab. Gaya berjilbab perempuan masa kini pun bisa dibilang sangat modis. Selain gaya berjilbab, gaya make up muslimah yang berjilbab pun tidak kalah keren. Ini terbukti dari masih mampu tampil cantik dan chic mereka - mereka yang berjilbab. Tips make up untuk yang berjilbab seperti di bawah ini mungkin bisa dijadikan panutan dalam ber make up supaya kita tetap bisa tampil cantik dan menarik selama mengenakan jilbab:
 
1. PILIH KOSMETIK YANG HALAL
 
Ini merupakan langkah awal yang harus kita lakukan. Cari label halal di setiap kemasan kosmetik yang kita gunakan. Menggunakan kosmetik yang halal akan mampu membuat kita merasa tenang, jauh dari rasa was - was sehingga akan berdampak positif pada pancaran aura kecantikan kita.
 
2. PILIH WARNA - WARNA NATURAL
 
Sebagai jilbaber, tentu kita harus bisa menyesuaikan diri dalam urusan penampilan. Hindari make up yang tebal sehingga kita akan terlihat menor di depan orang - orang. Dengan memilih warna - warna kosmetik yang natural, bisa membantu kita menjadi tampak lebih anggun
 
3. GUNAKAN KOSMETIK YANG TAHAN AIR DAN TIDAK LUNTUR
 
Kosmetik yang tahan air dan tidak luntur bisa membantu kita terhidar dari emnempelnya bahan kosmetik yang kita kenakan pada jilbab kita. Namun saat ini di masyarakat masih terjadi pro dan kontra akan jenis kosmetik yang tahan air dengan dasar pendapat bahwa bila kita menggunakan kosmetik yang tahan air maka pada saat kita berwudlu, maka air tidak akan bisa masuk ke pori - pori kita. Bila kita menganut faham tersebut, maka sebaiknya kita menghindari kosmetik yang tahan air, dan menggantikannya dengan pemakaian alas bedak, foundation, dan cream yang tipis - tipis saja.
 
4. GUNAKAN TABIR SURYA / SUNBLOCK
 
Problem utama untuk yang berjilbab adalah warna kulit wajah yang belang karena sebagian terpapar matahari dan sebagiannya lagi tertutup jilbab. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya kita menggunakan tabir surya / sublock selama kita berada di luar ruangan.
 
5. SESUAIKAN WARNA MAKE UP
 
Kita pasti memiliki banyak sekali koleksi jilbab. Baik itu bentuk, warna, model, dll. Sebaiknya kita memnyesuaikan warna make up dengan warna dan model jilbab yang kita kenakan. Adakalanya pada saat tertentu (misalnya saat menghadiri pesta), kita perlu ber make up agak tebal namun tetap harus sesuai dengan busana dan jilbab yang kita kenakan
Read More
Gudang

10 Alasan banyak Wanita Yang Tidak Mau Memakai JILBAB



Gudang Care: Siapa bilang pakai jilbab tidak menarik? Banyak cewek yang tak mau pakai jilbab karena takut tidak cantik atau tidak mau repot. Beberapa Alasan Wanita Tidak Mau berjilbab adalah sebagai berikut :
1. Jilbab tidak menarik. Jawabnya seorang wanita muslimah harus sudi menerima kebenaran agama Islam, dan tidak mempermasalahkan senang atau tidak senang. Sebab rasa senangnya itu diukur dengan barometer hawa nafsu yang menguasai dirinya.
2. Takut durhaka kepada orang tuanya yang melarangnya berpakaian jilbab. Jawabnya adalah Rasulullah SAW telah mengatakan agar tidak mematuhi seorang makhluk dalam durhaka kepada-Nya.
3. Tidak bisa membeli pakaian yang banyak memerlukan kain. Jawabannya, orang yang mengatakan alasan seperti itu adalah karena (pertama) ia benar-benar sangat miskin sehingga tidak mampu membeli pakaian Islami. Atau (kedua) karena dia Cuma alasan saja, sebab ia lebih menyukai pakaian yang bugil sehingga tampak lekuk tubuhnya atau paha mulusnya bisa kelihatan orang.
4. Karena merasa gerah dan panas. Jawabannya, wanita muslimah di Arab yang udaranya lebih panas saja mampu mengenakan pakaian Islami, mengapa di negara lainnya tidak? dan orang yang merasa gerah dan panas mengenakan pakaian Islami, mereka tidak menyadari tentang panasnya api neraka bagi orang yang membuka aurat. Syetan telah telah menggelincirkan, sehingga mereka terasa bebas dari panasnya dunia, tetapi mengantarkannya kepada panas api neraka.
5. Takut tidak istiqamah. Mereka melihat contoh wanita muslimah yang kurang baik ‘Buat apa mengenakan jilbab sementara, Cuma pertama saja rajin, nanti juga dilepas’. Jawabannya adalah mereka mengambil sample (contoh) yang tidak cocok, bukan wanita yang ideal (yang istiqamah) menjalankannya. Ia mengatakan hanya untuk menyelamatkan dirinya. dan ia tidak mau mengenakan jilbab karena takut tidak istiqamah. Kalau saja semua orang berfikir demikian, tentunya mereka akan meninggalkan agama secara keseluruhan. Orang tidak akan shalat sama sekali karena takut tidak istiqamah, begitu pula puasa dan ibadah lainnya.
6. Takut tidak laku kimpoi, jadi selama ia belum menikah, maka ia tidak mengenakan jilbab. Jawabannya, adalah ucapan itu sebenarnya tidak sebenarnya. Justru berakibat buruk pada dirinya sendiri. Sesungguhnya perkimpoian adalah nikmat dari Allah yang diberikan kepada siapa saja yang dikehendaki. Sebagian besar orang audah meyakini bahwa jodoh di tangan Tuhan. Betapa banyak gadis yang berjlbab dan menutup aurat dalam berbusana tetapi lebih cepat mendapatkan jodoh dibandingkan mereka yang berpakaian seksi. Karena wanita yang menyukai pakaian seksi akan dijadikan permainan bagi laki-laki iseng.
Gadis-gadis berpakaian seksi dipandang sebagai gadis murahan. Sesungguhnya suami-suami yang menyukai wanita-wanita yang berpakaian ‘berani’, setengah bugil atau beneran, membuka aurat dan bermaksiat kepada Allah adalah bukan tipe suami yang baik, yang shalih dan berjiwa besar. Ia tidak punya rasa cemburu sama sekali terhadap larangan-larangan Allah dan tidak dapat memberikan pertolongan kepada isterinya kelak. Jadi jika wanita yang menyukai pakaian seksi atau melepaskan jilbab dengan tujuan mendapatkan jodoh yang baik, maka hal itu sungguh merupakan suatu kebodohan.
7. Menampakkan anugerah tubuh yang indah atau ingin menghargai kenikmatan yang diberikan Allah kepadanya. Jawabnya menghargai atau bersyukur itu dengan porsi yang benar. Bersyukur itu dengan mengahrgai perintah-Nya, yakni menjaga aurat, bukan dengan mengobralnya.
8. Belum mendapat hidayah, jilbab itu ibadah. Jika Allah memberi hidayah, pasti kami akan mengenakannya. Jawabnya, Allah menciptakan segala sesuatu itu ada sebab-sebabnya. Misalnya orang yang sakit jika ingin sembuh hendaknya menempuh sebab-sebab bagi kesembuhannya. Adapun sebab yang harus ditempuh adalah berikhtiar dan berobat. Sebab orang kenyang karena makan, dsb. Maka demikian pula orang yang ingin mendapatkan hidayah itu harus menempuh sebab-sebab datangnya hidayah yakni dengan mematuhi perintah-Nya mengenakan jilbab.
9. Belum waktunya. Sebagian ada yang berkata bahwa mengenakan jilbab itu harus tepat waktunya, misalnya karena masih anak-anak atau masih remaja. Ada yang akan mengenakannya jika sudah tua. Atau jika sudah menunaikan ibadah haji. Jawabnya adalah alasan mengulur-ulur waktu itu hanyalah sebagai sekedar dalil pembenaran saja. Itu sama artinya dengan orang yang menunda-nunda shalat, menunggu sampai ia berusia tua. Apakah kita tahu kapan kita akan meninggal dunia? Sedangkan mati itu tidak mengenal usia, tua maupun muda.
10. Tidak mau dianggap sebagai orang yang mengikuti golongan tertentu. Jawabannya, bahwa anggapan ini karena dangkalnya pemahaman terhadap Islam atau karena dibuat-buat untuk menutupi diri agar tidak dituduh melanggar syari’at. Sesungguhnya di dalam Islam itu hanya ada dua golongan, yaitu golongan Hizbullah, golongan yang senantiasa menaati perintah Allah dan golongan Hizbus Syaithan, yakni golongan yang melanggar perintah Allah.
Read More