Test Footer 1

Thursday, 13 June 2013

Gudang

Bisakah Menolak Jatuh Cinta?

Ketika baru saja putus cinta, eh tiba-tiba ada sosok yang dekat dengan Anda, bisakah menolak jatuh cinta?

Bisa dibilang memang cinta itu penuh dengan misteri, kita tak bisa menebak kapan kita jatuh cinta dan kapan tepatnya kita bertemu seseorang yang membuat kita jatuh cinta?

Tak jarang pula setelah beberapa saat putus cinta, tiba-tiba ada orang baru yang masuk ke dalam hidup kita dan membuat kita merasa nyaman. Ada yang berpikir bahwa hal tersebut bisa jadi adalah pelarian semata, namun siapa sih yang bisa menolak jatuh cinta?

Ketahui benar perasaan Anda
Kenali dan tanyakan sekali lagi  pada hati kecil Anda, apakah ini memang benar perasaan suka? Dan, sebenarnya bukanlah hal yang tidak mungkin bila seseorang menyukai lebih dari satu orang sekaligus. Terutama bila berkaitan dengan ketertarikan fisik.

Rasa suka tak bisa ditolak
Ketika Anda menyukai sesuatu, Anda tak akan bisa menolaknya. Seperti halnya saat Anda makan ice cream, Anda suka rasanya, Anda tentu tak bisa menolak kelezatannya kan?

Itu bukan pelarian
Ketahuilah bahwa jatuh cinta bukanlah sebuah pelarian, jatuh cinta lebih pada perasaan suka dan tertarik pada seseorang. Selanjutnya bia disebut pelarian bila memang Anda memaksakan diri untuk selalu dekat dan suka padanya.

Anda bisa menolak komitmen
Saat Anda jatuh cinta pada seseorang dan merasa bahwa semua yang ada pada dia membuat Anda nyaman, Anda tak bisa menolaknya. Satu-satunya hal yang bisa Anda tolak adalah komitmen.

Jadi, mengapa Anda harus menolak untuk jatuh cinta pada seseorang? Tak ada ruginya kok Anda jatuh cinta dan merasa suka, yang harus Anda pikirkan adalah langkah yang Anda tempuh kemudian. Apakah akan memberikan banyak kabar baik atau malah membuat Anda atau orang lain kecewa. [edi munawar]

Gudang

About Gudang -

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :